Wisuda VI STAI Denpasar Kukuhkan 50 Sarjana yang Siap Diterjunkan di Masyarakat

 
Wisuda VI STAI Denpasar Kukuhkan 50 Sarjana yang Siap Diterjunkan di Masyarakat

LADUNI.ID | Bali - Bertempat di Ball Room Harris Hotel Denpasar, STAID Bali Minggu pagi (24/11/2018) menggelar Rapat Terbuka Senat Akademik pengukuhan wisudawan/wati sebagai sarjana S1 dari 3 Program Studi yaitu Pendidikan Manajemen Islam (MPI), Ekonomi Syariah (ES), dan Pendidikan Agama Islam (PAI).

Tepat sehari jelang peringatan Hari Guru Nasional yang jatuh pada tanggal 25 November 2018, total 50 mahasiswa STAID Bali angkatan tahun 2014 dikukuhkan sebagai sarjana dalam acara ini.

Acara dimulai tepat jam 08.30 wita diawali dengan masuknya para wisudawan/wati ke dalam ruangan secara berurutan dari Prodi MPI, selanjutnya diikuti Prodi ES, dan PAI. Setelah itu disusul oleh Ketua Senat Akademik STAID Bali Drs. H. Mahrusun, M.Pd.I beserta Ketua STAID Bali Jumari, S.P, M.Pd. dan para Ketua Prodi diiringi lagu ‘Maha Guru’ yang dibawakan oleh PSM STAID Bali asuhan Bogie Prasetyo.

Setelah pembukaan yang disampaikan MC, dilanjutkan dengan Pembacaan ayat suci al Qur’an oleh Ust. M. Qosim S.Pd.I dengan sari tilawah yang dibawakan dalam bahasa Inggris dan bahasa Bali secara bergantian oleh Shofi dan Ust. Dinansyah M.Pd.I.

Kemudian setelah do’a yang dipandu oleh KH. Anwar Hamid, S.Pd.I., H. Mahrusun selaku Ketua membuka Sidang Rapat Terbuka Senat Akademik secara resmi, dan acara pengukuhan sarjana VI STAID itupun dimulai.

Prosesi pengukuhan diawali dengan dikukuhkannya sebanyak 22 Sarjana Pendidikan dari Prodi MPI oleh Ketua STAID didampingi Ka Prodi MPI Drs. H. Imam Muhayat, M.A, kemudian Prodi ES sebanyak 20 Sarjana Ekonomi oleh Ketua STAID dan Sekretaris Ka Prodi ES Kurniawati, S.E, M.M, lalu ditutup oleh pengukuhan 8 Sarjana Pendidikan dari Prodi PAI oleh Ketua STAID bersama Ka Prodi PAI Muhammad Fawaid, S.Ag, M.Pd.I.

Jalannya prosesi berlangsung cukup khidmat dan mengharukan sehingga tak sedikit dari tamu undangan yang sebagian besar adalah para orang tua wisudawan/wati yang khusus hadir dari luar Bali itu tak kuasa menitikkan air mata.

Selain pengukuhan Sarjana tersebut, dalam acara ini diberikan pula penghargaan bagi wisudawan/wati terbaik dari masing-masing Prodi antara lain, Suharti dari Prodi MPI dengan IPK 3,59 lalu Lukmanuddin dari Prodi ES dengan IPK 3,51 dan terakhir M. Maimun dari Prodi PAI dengan IPK 3,40.

Dalam orasi ilmiahnya Dr. M. Mahmun, M.A. perwakilan dari KOPERTAIS IV menyampaikan tentang pentingnya peran Industri 4.0 dalam perkembangan pendidikan di Indonesia, dan bagaimana agar para sarjana yang baru dikukuhkan ini menyikapi dengan terus belajar, sehingga dapat mengembangkan kemampuannya selama terjun menjalani profesi masing-masing dalam masyarakat, agar senantiasa dapat bermanfaat, sesuai ikrar wisudawan yang diucapkan bersama dalam acara ini.

Ketua STAID Jumari saat menyampaikan sambutan berharap agar para sarjana ini senantiasa menjaga tali silaturahim dengan almamater agar selalu dapat bersinergi dalam setiap kiprahnya dalam masyarakat demi meningkatkan kualitas pribadi dan STAID Bali di masa mendatang.

Pada kesempatan ini pula Jumari melaporkan kepada para undangan beberapa kegiatan akademik maupun non akademik STAID Bali periode 2017/2018 yang terkait dengan peran serta mahasiswa termasuk para wisudawan/wati yaitu antar lain; pelaksanaan workshop penerjemahan al Qur’an dalam bahasa Bali yang telah berhasil dilaksanakan, Dialog Agama dan Kebudayaan yang hasilnya juga akan dibukukan bekerja sama dengan Puslitbang Kemenag RI, lalu Seminar Nasional bersama Ikatan Ahli Ekonomi Islam (IAEI) sekaligus pelantikan komisariat DPD IAEI Bali, serta kegiatan pengiriman angkatan pertama 5 mahasiswa STAID dalam program PPL/KKN Internasional di Thailand Selatan selama lima bulan bersama beberapa Perguruan Tinggi lain dari seluruh Indonesia.

Akhirnya Jumari selaku Ketua STAID berpesan agar seluruh sarjana yang baru dikukuhkan ini dapat selalu menjaga kehormatan profesi dan nama baik almamater kampus dalam mengaplikasikan ilmu yang telah didapat selama masa kuliah bagi kemaslahatan agama, bangsa, dan negara.

 

(dad)