Gus Yusuf: Hidup Sehat, Lawan Hoaks

 
Gus Yusuf: Hidup Sehat, Lawan Hoaks

LADUNI.ID, Jakarta - Pengasuh Pondok Pesantren Asrama Pelajar Islam (API) Tegalrejo Magelang, Jawa Tengah KH Yusuf Chudlori (Gus Yusuf) mengingatkan masyarakat untuk senantiasa berhati-hati dan tidak mudah percaya terhadap pemberitaan khususnya di media sosial.

"Berita itu kan muhtamilun baina shidqi wal kidzbi. Beri itu pasti ada kemungkinan benar dan ada kemungkinan salah. Itulah khabar (berita)," terangnya.

Mengenai berita yang diterima lanjut Gus Yusuf harus ditelaah, dikonfirmasi kebenarannya dan tidak mudah untuk membagikan berita apapun yang diterima. Walaupun niatnya untuk tabayun (klarifikasi) kebenaran tersebut, tapi jika membagikannya tidak tepat maka sama saja ikut serta menyebarkannya.

"Anda bilang ini hoaks apa bukan? Anda share (bagi). Ini sama saja kita membagikan berita tersebut. Jadi kalau mau tabayun, tanya jangan di media. Tanya kepada ahlinya," terang Gus Yusuf di akun Facebook-nya, Ahad (20/1) kemarin.

Adapun langkah tabayun ini bisa bertanya langsung kepada yang paham terkait informasi yang diterima. Jika itu masalah agama, bisa ditanyakan ke kiai atau kepada orang yang kompeten menjawab hal tersebut.

Maraknya hoaks, fitnah, berita bohong khususnya di media sosial saat inilah yang membuat gerah para kiai. Para kiai yang biasanya lembut, tiba-tiba hari ini memperlihatkan ketegasannya terhadap perilaku yang sengaja diproduksi dan disebarkan di tengah-tengah masyarakat.

"Wes wayahe sing waras ojo ngalah. (Sudah saatnya yang sehat tidak diam saja). Maka tiada lain kecuali satu kata Lawan Hoaks. Sehat tanpa hoaks," pungkasnya.