Pengusaha Cina Membangun Kompleks Pabrik di Pedesaan Jerman

by Nasrulloh
1.482 Views
Selasa, 11 Juni 2019

LADUNI.ID, Sebuah desa kecil yang terletak di perbukitan Hunsrueck yang indah di Jerman barat akan menjadi rumah yang tidak mungkin bagi beberapa ratus perusahaan Cina yang berharap bisa menaklukkan pasar Eropa.

Dari sekitar 3.500 penduduk Hoppstaedten, Weiersbach, sekitar 800 sekarang adalah orang Cina dan mereka telah mendirikan kompleks bisnis di bekas barak tentara AS yang disebut Oak Garden.

"Saya ingin mengembangkan produk saya (di Jerman)," kata pengusaha Cina Zhixiong Peng.

Dia pindah dari Guangzhou di Cina selatan empat tahun lalu bersama keluarganya. Tujuannya adalah untuk bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan Jerman dalam teknologi seluler seperti lingkaran parkir pintar.

Orang Cina lain yang telah pindah ke desa mengatakan bahwa mereka menyukai suasananya.

“Yang saya suka adalah kualitas udaranya sangat bagus, dan lingkungan kerjanya sangat mengagumkan. Jam kerja juga tidak dianggap terlalu lama, ”kata Chao Yang Liu, seorang karyawan untuk sebuah perusahaan yang memproduksi barang-barang dekorasi dan pesta.

Hampir 300 investor Cina telah menetap di sini dan mereka sedang membangun kompleks besar pabrik, kantor, dan ruang pamer.

Andreas Scholz, yang adalah orang Jerman dan salah satu dari dua pendiri dan direktur pengelola kompleks, mengatakan 30 juta euro sejauh ini telah diinvestasikan dan bangunan ketiga akan selesai pada akhir tahun ini, siap untuk sekitar 100 investor.

"Visi di baliknya adalah, pada akhirnya, dengan total 500 hingga 800 perusahaan Cina atau bahkan perusahaan Jerman," katanya.

Penduduk setempat menyambut baik investasi ini, kota ini mendapat lebih dari 400.000 euro dalam pajak perusahaan dan peningkatan populasi.

Baca Juga

1. Belanda Membawa Kembali Dua Anak ISIS dari Syria

2. Analisa Bagaimana Strategi ISIS Bekerja dan Masuknya AS dengan Faktor Muslim Sri Lanka

3. Trump Siap untuk Menaikkan Tarif Baru di China Setelah Pertemuan G20

4. Meksiko Mengajak Kerjasama Antar Negara untuk Memerangi Migrasi ke A.S