STAI Mempawah Gelar Pembekalan PPL 2019

 
STAI Mempawah Gelar Pembekalan PPL 2019

LADUNI.ID, MEMPAWAH - Pembekalan Mahasiswa Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) Jurusan Tarbiyah Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Jurusan Syar'iah Prodi Akhwalussyah Siyyah (AS), Sabtu (6/7) di Aula STAI Mempawah. 

Acara pembekalan tersebut dihadari beberapa Instansi dan perwakilan sekaligus memberi sambutan, diantaranya yakni Pengadilan Agama, Kementrian Agama, Rutan kelas II, ketua kementrian Agama Mempawah dan tamu undangan kepala Sekolah Menengah Atas (SMA) sekabupaten mempawah.

Dalam kegiatan ini turut hadir Dra. HJ. Ratna Ningsih, M.Pd.I selaku Ketua Lembaga Asmaul Husna di kampus STAIM. Ani kalsum sebagai pembawa acara (MC) dan dilanjutkan dengan rangkaian acara, pertama pembacaan ayat suci Al-Qur'an oleh sholihin mahasiswa yang mengikuti pembekalan.

Ketua panitia Jauharatus Sa'diyyah, M.Si dalam laporannya mengatakan, pelepasan Mahasiswa Praktek Pengalaman Lapangan (PPL)  akan tersebar di beberapa Sekolah dan Instansi Sesuai bidang yang digeluti Mahasiswa dari Tanggal 15 juli sampai dengan bulan 15 November. 

"Mahasiswa Tarbiyah Sebanyak 31 orang dengan pembagian kelompok dan mahasiswa Syariah sebanyak 17 orang, setelah pembukaan di lanjutkan pembekalan," Tuturnya.

Selanjutnya sambutan perdana oleh Pak Asy'ari, S.Ag. selaku puket 2 Mewakili dari Staim,  beliau menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada tamu undangan yang sudi hadir.

"PPL ini memang rutinan tahunan dan kiranya mohon bimbingan, maklumnya anak kami masih muda dan harus banyak belajar. Semoga dengan keterbatasan ilmu yang dimiliki sedikit membantu kantor-kantor dan sekolah. Terakhir penekanana pada pesan moral dari staim untuk teman-teman PPL, mengingat kita harus menjaga nama baik Almamater kita.  Kalian harus tunjukkan bahwa kalian anak atau insan akademik, tolong kalian harus banyak belajar dari guru dan pegawai kantor karena mereka telah merasakan garam lebih dulu," Tambahnya.

Lebih jauh lagi, ketua KASI MADRASAH Mad Rais, M. Pd.I menyampaikan dalam sambutan kedua, Saya tidak berpanjang lebar. Namun, sebelumnya pesan dan salam ta'dzhim permohonan maaf dari kepala kantor karena tidak bisa hadir.

Ada yang perlu diketahui oleh mahasiswa, di bawah naungan kemenag ada KUA, di kabupaten Mempawah ada 9 kecamatan dan setiap kecamatan itu ada banyak lembaga. Artinya dari sekian banyak lembaga adalah menunggu adik-adik untuk masuk menjadi guru di sekolah, ini berkaitan dengan jurusan tarbiyah. Beliau menuturkan juga bahwa KUA di 9 kecamatan itu akan segera ada KUA di kecamatan Toho, hal ini juga berkaitan dengan jurusan syariah. 

"Semua ini menjadi tantangan buat adik-adik, siapkan mental dan coba menjadi seperti pegawai tapi jangan sombong serta pakai etika dan tata caranya. Kita harus sukses dalam menimba ilmu, sukses dalam masyrakat dan Sukses secara pribadi,"  Ujarnya. 

Sambutan ketiga dari pak Ilhamdi dalam mewakili Dinas Pendidikan dan Olahraga Serta Parawisata Kabupaten Mempawah. "Adek-adek yang ganteng dan cantik mulai dari 15 juli kalian nanti akan mengaplikasikan teori yang telah di pelajari. Beliau mengutip Napolion hill, mengingatkan kepada kita semua bahwa kunci kesuksesan atau keberhasilan bukan angan-angan atau hayalan, tapi kuncinya adalah istikhoroh dan mujahadah.

"Literasi ada empat, titik tekannya yaitu Iqra' bacalah. Beliau juga Berharap semoga Staim ini bisa melakukan terobosan yang inovatif,"
Hal senada dengqn Sambutan dari ketua lembaga bunda ratna sekaligus membuka acara Pembekalan PPL. Beliau menyampaikan beberapa hal yang lebih utama adalah pendidikan, ini teori islam. Kaitannya dengan moto Kabupaten Mempawah maju dengan ilmu,  bentuk yang relevan. Beliau mengkritisi bahwa Ketua lembaga Asmaul Husna sangat menghargai pejuang tokoh-tokoh agama, guru-guru dan pejuang masyarakat yang semangat, perlu diacungkan jempol. Konsep Rencana Strategis (Rensa) ini menjadi kekuatan.  "kita harus maju bersama-sama bukan hanya slogan," Paparnya. (Musleh)