Pesantren Madinatul Ulum Jember
- by CoAdmin11-Budi
- 22.706 Views
- Kamis, 21 Maret 2024
Nama Fasilitas | Jumlah | Nama Fasilitas | Jumlah |
---|---|---|---|
MI/SD | 1 | MTS/SMP | 1 |
MA/SMA | 0 | Maly/Univ. | 0 |
Tahfidz | 1 | Laboratorium | 2 |
Poli Kesehatan | 0 | Koperasi | 1 |
Profil
Pondok Pesantren Madinatul Ulum dirintis oleh (alm) KH. Ahmad Sa'id pada 1958 dan dibadan hukumkan oleh KH. Luthfi Ahmad pada tahun 2001 dengan akte notaris No. 08 Tanggal 05 Februari 2001 Soesanto Adi Poernomo, SH. Jember. Pesantren ini berlokasi di Jalan Tempurejo No. 20 – 24, Desa Cangkring Kecamatan Jenggawah Kabupaten Jember.
Seiring perkembangan waktu Pondok Pesantren Madinatul Ulum kini telah menjadi pesantren modern dengan mempertahankan pendidikan diniyah yang kini telah memiliki lembaga pendidikan formal di antaranya: TK (Taman kanak-kanak), SD, SMP, SMK, MA, dan Perguruan Tinggi.
Sejarah
Pondok Pesantren Madinatul Ulum ini merupakan lembaga pendidikan Pondok Pesantren yang berada di Jember selatan yakni di Desa Cangkring Kecamatan Jenggawah Kabupaten Jember provinsi Jawa Timur, tepatnya ± 15 KM dari kota Jember, dan ± 4 KM dari Pondok Pesantren Al
Wafa (tempurejo). Keadaan lokasi daerah tanahnya subur, diselatannya terdapat pedesaan dan persawahan, disebelah timurnya terdapat persawahan,
di sebelah utara dan baratnya pedesaan.
Dan juga terdapat jalan raya yang menghubungkan ke PP. Al Wafa Tempurejo. KH. Ahmad Said adalah sebagai tokoh pendiri Pondok Pesantren Madinatul Ulum ini, beliau adalah putra nomer dua dari KH. Abdul Aziz pendiri pondok pesantren Al Wafa (Tempurejo) Jember Jawa Timur. Santri pertama hanyalah 20 santri, dan kamarnya hanya 8 lokal. Pada tahun 60 an beliau ditarik ke Tempurejo untuk memimpin Pondok Pesantren Al Wafa setelah kakaknya yang benama KH. Ali Hasan wafat.
Santrinya ada yang pindah ke Tempurejo adapula yang berhenti. Beberapa tahun kemudian beliau kembali ke Pondok Pesantren Madinatul Ulum Cangkring dan setelah itu banyak santri berdatangan untuk mengaji. Pada tahun 1964 beliau menikah dengan Nyai Hj. Khoiriyah putri dari KH. Irsyad Kasian dan beliau dikarunia tiga putra, putra pertama KH. Luthfi Ahmad, yang kedua KH. M. Ali Sobri, dan yang ketiga Nyai Hj. Munawwaroh.
Ketiga putra beliau semua memiliki Yayasan Pondok Pesantren sendiri-sendiri. Sebelum berdirinya dhalem, masjid, dan pesantren, tanah yang sekarang ditempati Pondok Pesantren Madinatul Ulum adalah warisan KH. Abdul Aziz, tanah tersebut pertamanya adalah bukit kecil yang sangat angker kemudian dibersihkan dan dibangunin dhalem, pondok dan kemudian dibangunin sebuah masjid, masjid yang sangat sederhana dan pertama kali ada masjid di Desa Cangkring.
Masjid tersebut masih belum mempunyai nama, berapa tahun kemudian setelah KH. Ahmad Said menetap di dhalem Cangkring dan merenovasi masjid tersebut barulah masjid itu diberinama “Nurul Musafirin’’ dengan makna cahaya bagi orang yang melakukan perjalanan. Pembangunan ini diarsiteki langsung oleh KH. Ahmad Said dan tukang beserta dibantu santri-santrinya, sumber dana semua berasal dari beliau dan tidak menerima bantuan dari orang lain. Sehingga dalam waktu yang lumayan lama, pembambangunan itupun selesai dan sampai sekarang ini masjid tersebut masih kokoh.
Dalam perjalanan KH. Ahmad said memimpin Pondok Pesantren Madinatul Ulum, dimata masyarakat beliau merupakan seorang yang arif dan bijaksana, dikagumi dan dihormati. Sehingga nam beliau begitu terkenal dengan kehidupan masyarakat terutama masyarakat sekitar Pondok
Pesantren Beliau wafat pada tanggal 19 shafar 1412 H.
Untuk mengenang berbagai jasa dan perjuangan beliau serta seluruh keluarga Pondok Pesantren Al Wafa Tempuejo, Pondok Pesantren Madinatul Ulum mengadakan Haul Tahunan Bersama masyarakat dan alumni yang diadakan di Pondok Pesanten Madinatul Ulum Cangkring Jenggawah Jember.
Setelah Wafatnya KRH. Ahmad Said, Pondok Pesantren diwariskan kepada putra pertama beliau yakni KH. Luthfi Ahmad, pada tahun 2001
Pondok Pesantren ini resmi dibadan hukumkan oleh KH. Luthfi Ahmad dengan Akte Notaris No. 08 Tanggal 05 Februari 2001 Soesanto Adi
Poernomo, SH. Jember.
Pendiri
KH. Ahmad Said
Pengasuh
- KH. Ahmad Said
- KH. Luthfi Ahmad
- KH. Muhammad Abdul Hamid LA
Pendidikan
Unit Pendidikan di antaranya:
1. Madin
2. TPQ (Taman Pendidikan Al-Qur'an) berada di kecamatan Jenggawah dan sekitarnya terbagi 7 unit.
3. LPQ Tahfidz
4. TK (Taman kanak-kanak)
5. SD
6. SMP
7. SMK
8. MA
9. Perguruan Tinggi
Ekstrakurikuler
Pesantren Madinatul Ulum memiliki ekstrakurikuler yang bisa diikuti para santri di antaranya:
- Tahfidz Al-Qur'an
- Tilawatil Qur'an (seni baca)
- Pengajian Kitab Kuning
- Olah Raga : Senam, Voli, Basket, Futsal, Silat
- Komputer
- Teater
- Qiro’at
- Hadrah
- Keterampilan hidup: (Handy Craft), Menjahit, Tata Rias, Tata Boga
- Seni Tari
Hadrah di pesantren Madinatul Ulum
Pelatihan komputer para santri di pesantren Madinatul Ulum
Fasilitas
Pesantren Madinatul Ulum memiliki fasilitas meliputi:
- Masjid
- Asrama Pesantren
- Gedung TK
- Gedung SD
- Gedung SMP
- Gedung SMK
- Gedung MA
- Gedung Perguruan Tinggi
- Gudang
- Perpustakaan
- MCK/WC
- Laboratorium Komputer
- Laboratorium Bahasa
- Laboratorium IPA
- Ruang tamu
- Kopontren
- Dapur
- Aula
- Lapangan
- Kantor
- Klinik
- Kantin
Gedung pesantren di pesantren Madinatul Ulum
Gedung pesantren di pesantren Madinatul Ulum
Alamat
Jalan Tempurejo No. 20 – 24, Desa Cangkring Kecamatan Jenggawah Kabupaten Jember, Jawa Timur
Kode Pos : 68171
Sumber
- https://digilib.uinkhas.ac.id
- Facebook : PP MADINATUL ULUM
- Instagram : @ppmadinatululum
Data pesantren lebih lengkap per propinsi dan kabupaten/kota dapat dicek di wiki.laduni.id/pesantren
Untuk berpartisipasi memperbarui informasi ini, silakan mengirim email ke redaksi@laduni.id.
KUNJUNGI JUGA
- Laporan Pengumpulan Donasi
- Pasarkan Produk Anda dengan Membuka Toko di Marketplace Laduni.ID
- Profil Pesantren Terlengkap
- Cari Info Sekolah Islam?
- Mau Berdonasi ke Lembaga Non Formal?
- Siap Berangkat Ziarah? Simak Kumpulan Info Lokasi Ziarah ini
- Mencari Profil Ulama Panutan Anda?
- Kumpulan Tuntunan Ibadah Terlengkap
- Simak Artikel Keagamaan dan Artikel Umum Lainnya
- Ingin Mempelajari Nahdlatul Ulama? Silakan
- Pahami Islam Nusantara
- Kisah-kisah Hikmah Terbaik
- Lebih Bersemangat dengan Membaca Artikel Motivasi
- Simak Konsultasi Psikologi dan Keluarga
- Simak Kabar Santri Goes to Papua
Yuk Ngaji Qur’an yang dilengkapi terjemah dan penjelasan di Laduni
Relasi Pesantren Lainnya
-
Belum ada pesantren yang berelasi dengan pesantren ini.
Memuat Komentar ...