H. Ruslan Hidayat: Kita Besar Karena Ansor

 
H. Ruslan Hidayat: Kita Besar Karena Ansor
Sumber Gambar: Dok. Laduni.ID

Laduni.ID, Jakarta – Kemarin, Minggu (13/6) Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) Pengurus Anak Cabang (PAC) GP Ansor Kecamatan Senen resmi selesai. Pelatihan tersebut ditutup dengan prosesi pembaiatan dan pengambilan sumpah para peserta.

Pembaiatan peserta dipimpin langsung oleh Ketua Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Jakarta Pusat, H. Ruslan Hidayat.

Selepas prosesi pembaiatan, H. Ruslan Hidayat memberikan amanat kepada para kader Ansor yang baru dibaiat. Beliau berharap kepada kader yang mengikuti PKD di PAC Senen dapat terus solid untuk kedepannya.

“Saya berharap untuk kedepannya sahabat-sahabat harus selalu solid. Artinya, dalam kegiatan apapun, baik itu kegiatan Ansor maupun NU, sahabat-sahabat secara otomatis tau harus berbuat apa,” kata H. Ruslan Hidayat.

Beliau mengatakan bahwa khidmat dan pengabdian di Ansor maupun di NU itu berbeda dengan di organisasi manapun. Banyak keberkahan dunia dan akhirat yang bisa di dapat, sebab NU didirikan oleh para ulama, wali, dan dzuriyyah Nabi SAW.

“Kita ini kalo mengabdi di NU, di Ansor tidak usah melihat kenikmatan dunia, saya jamin dan saya pastikan, pengabdian kita di Ansor, pengabdian kita di NU akan membawa keberkahan di kehidupan kita,” jelas H. Ruslan.

H. Ruslan juga sedikit memberikan semangat kepada kader baru yang selesai dibaiat, bahwa ber-Ansor tidak perlu gumedhe (sombong). Sebab mereka yang telah selesai mengikuti PKD, secara otomatis status sosial mereka juga meningkat.

“Jangan gumedhe, sombong, karena kita ini bukan membesarkan Ansor, bukan. Malah sebaliknya, kitalah yang besar karena Gerakan Pemuda Ansor. Sebelum di Ansor, kalian itu bukan siapa-siapa. Tapi, setelah kalian PKD, kalian adalah siapa-siapa. Artinya ada perubahan yang besar, dari yang sebelumnya bukan siapa-siapa, menjadi siapa-siapa. Itu tidak akan terjadi kalua kalian tidak ber-Ansor,” tegas H. Ruslan Hidayat.

Terakhir, beliau juga memberi pesan kepada seluruh kader Ansor dan Banser se-Jakarta Pusat, bahwa peningkatan SDM adalah hal yang utama. Beliau menekankan pentingnya dakwah sosial media, untuk melawan dakwah-dakwah yang berfaham wahabi dan beraliran radikal.

“untuk saat ini, PC sedang menggencarkan kaderisasi di tiap-tiap PAC. Jika semua sudah melaksanakan PKD atau Diklatsar tinggal meningkatkan SDM kadernya. Karena saat ini, wajib hukumnya kader Ansor-Banser Jakarta Pusat untuk berdakwah lewat sosial media. Kita kawal ulama-ulama NU, kita kawal ulama-ulama yang berfaham Ahlussunnah wal Jamaa’ah, dan kita lawan ideologi transnasional yang berusaha masuk ke Indonesia lewat media sosial,” tutupnya.