Hati-Hati, Masuk Surga Bukan Karena Amal Kita, Melainkan...

 
Hati-Hati, Masuk Surga Bukan Karena Amal Kita, Melainkan...
Sumber Gambar: Kyai Ma'ruf Khozin (Foto: ist)

Laduni.ID, Jakarta - Siapa tak ingin masuk surga? Setiap muslim pasti berkehendak ingin masuk surganya Allah. Walau rahmat Allah begitu luas, tetapi perlu dipahami bahwa tiket masuk ke surga Nya bukan lantaran ibadah, atau amal kita di dunia.

Ada faktor lain yang menentukan apakah kita layak masuk ke dalam surga Nya atau tidak. Yaitu, karunia dan rahmat Allah jualah yang mengantarkan siapapun dari kita yang berhak masuk ke surga-Nya. Hal itu disampaikan Ketua Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Jawa Timur, Kyai Ma'ruf Khozin.

"Yang mengantarkan kita masuk ke surga itu bukan amal perbuatan kita. Kita semua masuk ke dalam surga Nya Allah kelak, itu lantaran mendapat anugerah dari Allah dan mendapat rahmat dari Allah," ujarnya, dilansir dari IG TV NU yang diunggah pada Kamis 8 Juli 2021.

Ketua Wilayah Persaudaraan Profesional Muslim Ahlussunnah wal Jama'ah (PPM Aswaja) Center Jawa Timur itu menjelaskan alasannya lebih lanjut. "Kalau kita masuk surga karena perbuatan kita, kita bandingkan dengan Nabi Adam. Nabi Adam berada di surga, makan buah Khuldi, oleh Allah dikeluarkan (dari surga). Kesalahan satu kali, dikeluarkan dari surga," sambungnya.

Alumnus Pesantren Ploso Kediri itu menegaskan, bahwa dengan melakukan satu dosa, itu sudah gugur, tidak bisa masuk surga. "Lah kok sekarang, kelak di akhirat masuk surga? Karena rahmat Nya Allah, bukan karena amal kita. Kalau karena amal kita, sudah gugur kriteria syarat kita. Wong Nabi Adam sudah di dalam itu loh, makan buah Khuldi lalu dikeluarkan," pungkas Kyai Ma'ruf Khozin.

Editor : Ali Ramadhan